KLS 5B ALQURAN HADITS

Hari: Senin
Tanggal: 09 November 2020
(Bacalah teks di bawah ini dan simak juga videonya)

C. Isi Kandungan Hadits Menyayangi Anak Yatim
Kata yatim berasal dari kata yutmun yang berarti kesendirian. Ada istilah “permata yang sangat indah dan dinilai tidak ada bandingannya” dinamai addurrah al yatimah. Kata tersebut digunakan untuk menunjuk anak manusia yang beium dewasa yang bapaknya telah meninggal, atau anak binatang yang induknya telah tiada. Kematian ayah bagi seorang anak yang belum dewasa menjadikannya kehilangan pelindung, ia seakan-akan menjadi sendirian, sebatang kara, karena itu ia dinamai yatim.

Rasulullah SAW. adalah seorang yatim, ia ditinggalkan oleh ayahnya ketika masih di dalam kandungan. Adapun ibunya, Aminah, meninggal di saat beliau berusia 6 tahun. Hidup sendiri tanpa ayah dan ibu sudah terbiasa dilakukan Rasulullah SAW. sejak usia anak-anak. Beliau sangat mendambakan kehadiran ayah sebagai pelindung dan ibu sebagai pengasuh dalam kese.hariannya. Namun, itu semua tidak beliau alami. Beliau sudah terbiasa hidup mandiri dan tidak terlalu menggantungkan diri kepada orang lain.

Sosok kakek, paman, dan orang-orang terdekatnya menjadikan ia sadar bahwa kehadirannya mengandung arti yang sangat penting. Oleh karena itu, wajar jika beliau bersabda dalam haditsnya:

أَنَا وَكَافِلُ اْليَتِيْمِ فِى الْجَنَّةِ هَكَذَا

Artinya
“Saya dan penanggung jawab anak yatim berada di surga seperti ini.”

Beliau sambil memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah, beliau merenggangkan antara keduanya. Keadaan seperti ini beliau rasakan ketika masa anak-anak, ada yang rela mengurusnya, sehingga wajar jika beliau bersabda demikian. Mengurus anak yatim merupakan pengorbanan yang tidak kecil, selain pengorbanan waktu, tenaga, pikiran, dan juga harta benda. Sebagai balasan bagi orang yang mengurus anak yatim, menurut beliau, adalah bersamanya di dalam surga.

Tetapi ingatlah bahwa mengurus anak yatim merupakan suatu amanah yang harus disertai dengan kejujuran. Artinya, jangan sampai pengurusnya bertindak khianat terhadap keuangan anak-anak yatim tersebut. Banyak di antara panti-panti yatim yang menjadi kedok untuk mencari penghasilan tertentu dan sarana memperkaya diri bagi si pengurusnya. Pengurus anak yatim seperti ini tidak akan bersama Rasulullah SAW. di surga, namun sebaliknya ia akan dilemparkan ke dalam neraka.

Setelah membaca teks di atas (LKS H. 46) dan menyimak videonya, tulislah (ringkasan) kandungan hadits menyayangi anak yatim yang terdapat di dalam teks dan video di atas?
Jika tugas sudah selesai kirim seperti biasa.